INFOEKSPRES.COM – Kapuspenkum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana menyampaikan pihaknya bakal terus mengawal persidangan BTS yang tengah berjalan.
Jawaban tersebut sebagai respons saat ditanya peluang Menpora Dito Ariotedjo untuk dipanggil kembali oleh Kejagung.
“Kita terus mencermati dan monitor proses persidangan yang sedang berjalan.”
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Polisi Tangkap Perempuan SSS Pengunggah Meme Bergambar Presiden Prabowo Subianto di Media Sosial X
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sebagai bahan masukan dan evalusi proses penyidikan yang sedang berjalan,” terang Ketut kepada wartawan, Jumat (29/9/2023)
Diketahui, terdakwa kasus BTS Irwan Hermawan mengungkapkan Dito Ariotedjo sudah menerima dana sebesar Rp27 miliar dalam pusaran kasus dugaan korupsi tersebut.
Baca artikel lainnya di sini: Respons Jokowi Soal Isu Resuffle Sehubungan dengan Dugaan Kasus Hukum Menteri SYL dan Dito Ariotedjo
Baca Juga:
Persrilis.com Siap Publikasikan Press Release Anda, Jika Ingin Tampil di Media Ekonomi dan Bisnis
CSA Index Jadi Panduan Investor: Saatnya Optimistis Melangkah di Pasar Saham
KESDM Wajibkan 7 Perusahaan Lakukan Hilirisasi, Termasuk PT Adaro Indonesia dan PT Kaltim Prima Coal
Bukan hanya Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo yang menerima dana sebesar dalam pusaran kasus dugaan korupsi tersebut.
Ada juga oknum di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sampai Komisi I DPR diduga menerima aliran dana puluhan miliar.
Hal itu terkuak dalam sidang lanjutan pemeriksaan kasus dugaan korupsi BTS 4G Kominfo.
Menanggapi hal tersebut, Menpora menghormati seluruh proses formal untuk mengklarifikasi kasus korupsi BTS 4G BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo)
Baca Juga:
Bentuk Satgas PHK Nasional, Presiden Prabowo: Negara Tak akan Biarkan Pekerja di-PHK Seenaknya!
Serapan Beras Bulog Bulan April 2025 Capai 1,3 Juta Ton, Kalahkan Serapan Tahunan 7 Tahun Terakhir
“Semua proses formal pasti kita hormati. Saya juga sudah diperiksa pada Juli, sudah klarifikasi dan beri keterangan,” kata Dito Ariotedjo.
Dito Ariotedjo menyampaikan usai menghadiri Upacara Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya, Jakarta, Minggu, 1 Oktober 2023.
Dito Ariotedjo memastikan akan bersikap kooperatif dalam merespons tuduhan penerimaan uang Rp27 miliar.***